Es Selendang Mayang adalah salah satu minuman tradisional khas Betawi yang sudah ada sejak zaman dahulu. http://troulafs.com/ Minuman ini terkenal dengan tampilan warna-warni yang mencolok dan cita rasanya yang manis serta menyegarkan, sehingga cocok dinikmati di tengah teriknya cuaca Indonesia. Tidak hanya menawarkan rasa yang lezat, es selendang mayang juga memiliki nilai budaya yang tinggi sebagai bagian dari kuliner tradisional Jakarta.
Apa Itu Es Selendang Mayang?
Es Selendang Mayang adalah minuman yang terbuat dari bahan utama kue kenyal bertekstur lembut yang disebut selendang mayang. Kue ini dibuat dari tepung beras yang kemudian diwarnai dengan warna merah, hijau, dan putih. Warna-warni tersebut menjadikan tampilan es ini sangat menarik, menyerupai selendang atau kain tradisional. Selain kue selendang mayang, minuman ini juga disajikan dengan kuah santan dan sirup gula merah yang manis, serta es batu untuk memberikan sensasi dingin yang menyegarkan.
Asal Usul dan Sejarah Es Selendang Mayang
Es Selendang Mayang berasal dari budaya Betawi, suku asli Jakarta. Minuman ini sudah ada sejak zaman kolonial Belanda dan menjadi salah satu sajian yang banyak dijajakan oleh pedagang kaki lima di Jakarta. Dahulu, Es Selendang Mayang sering disajikan dalam acara-acara tradisional seperti pesta pernikahan atau upacara adat Betawi.
Nama “selendang mayang” diambil dari tampilan kue yang terlihat seperti selendang (kain panjang yang biasa digunakan perempuan) dan berwarna-warni. Hingga saat ini, Es Selendang Mayang masih menjadi salah satu ikon kuliner Jakarta yang legendaris dan banyak dicari, meski keberadaannya mulai jarang ditemui di pasar modern.
Bahan-Bahan untuk Membuat Es Selendang Mayang
Untuk membuat Es Selendang Mayang, bahan-bahan yang diperlukan cukup sederhana. Berikut adalah bahan utama yang digunakan:
- Tepung beras: Bahan utama untuk membuat kue selendang mayang yang kenyal dan lembut.
- Pewarna makanan alami: Pewarna merah dan hijau biasanya digunakan untuk memberikan tampilan yang menarik pada kue selendang mayang.
- Santan: Santan kental digunakan untuk membuat kuah gurih yang menyelimuti kue selendang mayang.
- Gula merah: Gula merah cair digunakan sebagai pemanis dan memberikan rasa manis yang alami.
- Daun pandan: Daun pandan ditambahkan dalam kuah santan dan sirup gula merah untuk memberikan aroma harum yang khas.
- Es batu: Es batu digunakan untuk memberikan kesegaran pada minuman ini.
Cara Membuat Es Selendang Mayang
Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk membuat Es Selendang Mayang yang segar dan manis:
- Membuat kue selendang mayang:
- Campurkan tepung beras dengan air, aduk rata hingga tidak ada gumpalan.
- Masak campuran tepung beras dengan api kecil hingga mengental.
- Bagi adonan menjadi tiga bagian, satu bagian diberi pewarna merah, satu bagian diberi pewarna hijau, dan satu bagian dibiarkan putih.
- Tuang adonan selendang mayang secara bertumpuk di loyang hingga menyerupai lapisan berwarna-warni. Biarkan dingin dan mengeras.
- Setelah mengeras, potong-potong kue selendang mayang sesuai selera.
- Membuat kuah santan:
- Rebus santan dengan sedikit garam dan daun pandan hingga mendidih. Aduk terus agar santan tidak pecah.
- Membuat sirup gula merah:
- Rebus gula merah yang telah diiris dengan sedikit air dan daun pandan hingga larut dan mengental.
- Penyajian:
- Siapkan mangkuk atau gelas, masukkan potongan kue selendang mayang.
- Tuangkan kuah santan dan sirup gula merah di atasnya.
- Tambahkan es batu atau es serut untuk sensasi dingin.
- Es Selendang Mayang siap disajikan!
Kenikmatan Es Selendang Mayang
Es Selendang Mayang menawarkan perpaduan rasa yang khas: manis dari sirup gula merah, gurih dari kuah santan, dan kenyalnya kue tepung beras yang dingin berkat tambahan es batu. Rasa manis dan gurih ini berpadu sempurna, menciptakan keseimbangan yang memanjakan lidah.
Selain dari segi rasa, penampilan Es Selendang Mayang yang warna-warni membuatnya sangat menarik secara visual. Kombinasi warna merah, hijau, dan putih pada kue menyerupai tampilan selendang tradisional, menambah daya tarik tersendiri bagi minuman ini.
Es Selendang Mayang: Minuman Tradisional yang Hampir Punah
Meskipun Es Selendang Mayang adalah bagian dari kekayaan kuliner tradisional Betawi, minuman ini semakin jarang ditemukan di zaman modern. Hanya sedikit penjual kaki lima atau pedagang di pasar-pasar tradisional yang masih menjajakan es ini. Padahal, es ini adalah salah satu simbol kuliner Betawi yang kaya akan sejarah dan budaya.
Namun, seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap kuliner tradisional, upaya pelestarian Es Selendang Mayang mulai dilakukan. Banyak festival kuliner Betawi dan acara-acara budaya yang kembali mengangkat keberadaan minuman ini agar generasi muda lebih mengenalnya.
Manfaat Es Selendang Mayang
Selain nikmat dan menyegarkan, Es Selendang Mayang juga memiliki beberapa manfaat dari bahan-bahannya:
- Tepung beras: Sumber karbohidrat yang mudah dicerna dan memberikan energi bagi tubuh.
- Santan: Mengandung lemak sehat yang jika dikonsumsi dalam jumlah moderat dapat mendukung kesehatan jantung dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
- Gula Merah: Mengandung mineral seperti zat besi dan kalium yang baik untuk tubuh, serta memiliki indeks glikemik lebih rendah daripada gula putih.
- Daun Pandan: Dikenal memiliki efek menenangkan dan sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu mengatasi stres dan kecemasan.
Kesimpulan
Es Selendang Mayang adalah minuman tradisional Betawi yang menawarkan kombinasi rasa manis, gurih, dan segar yang unik. Selain sebagai pelepas dahaga, es ini juga mencerminkan kekayaan budaya kuliner Indonesia, khususnya Betawi, dengan tampilannya yang warna-warni dan bahan-bahan yang alami.
Meskipun keberadaannya semakin jarang, Es Selendang Mayang tetap menjadi salah satu ikon kuliner Betawi yang patut dilestarikan. Dengan kesegaran dan kenikmatannya, minuman ini cocok dinikmati kapan saja, terutama saat cuaca panas atau sebagai teman berbuka puasa. Bagi Anda yang ingin mencoba sesuatu yang baru dan otentik, Es Selendang Mayang adalah pilihan yang tepat!