readingcharlesdickens.com

readingcharlesdickens.com – Davina Karamoy, aktris asal Manado-Sunda, kini tengah menjadi sorotan tidak hanya karena perannya dalam film terbaru “Ipar Adalah Maut,” tetapi juga karena insiden yang terjadi selama sesi promosi film. Davina mengungkapkan bahwa ia mengalami kejadian tidak menyenangkan dimana seorang ibu-ibu memberikan komentar negatif mengenai penampilannya.

Dalam sebuah sesi wawancara di studio “Lapor Pak!” yang disiarkan oleh Trans7, Jakarta Selatan, Davina membagikan pengalamannya. “Saat itu, seorang ibu-ibu mencolek saya sambil berkomentar, ‘seksi amat lo’,” tutur Davina mengenai insiden tersebut.

Kritik dan hujatan juga datang dari berbagai pihak, baik di media sosial maupun secara langsung selama roadshow film. “Akhir-akhir ini banyak yang menghujat, karena dalam film terbaru ini, peran saya adalah sebagai pelakor, yang memicu banyak reaksi dari publik,” ungkap Davina.

Namun, Davina mengambil pendekatan positif terhadap reaksi yang diterima dari penonton. “Saya bersyukur karena ada orang yang terbawa emosi oleh karakter yang saya perankan, itu berarti saya berhasil dalam memerankan karakter tersebut,” jelasnya.

Terkait stigma negatif yang mungkin melekat karena perannya, Davina memilih untuk tidak terpengaruh. “Saya kadang-kadang menggunakan situasi ini sebagai konten, saya candain saja,” ujar Davina, yang memiliki 384 ribu pengikut di Instagram.

Davina juga berbagi tentang keberaniannya dalam mengambil peran yang lebih kompleks dan menantang. “Awalnya saya memang takut, namun saya menyadari bahwa tanpa karakter yang menantang, peran saya akan terasa monoton. Sebelumnya, saya lebih banyak memerankan karakter anak remaja, anak sekolah,” pungkasnya, menunjukkan dedikasi dan ambisi dalam mengembangkan karier aktingnya.